Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kompak, MES dan BPKH Dorong Indonesia jadi Pusat Industri Halal Dunia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/alifia-dwi-ramandhita-1'>ALIFIA DWI RAMANDHITA</a>
LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA
  • Senin, 17 April 2023, 20:33 WIB
Kompak, MES dan BPKH Dorong Indonesia jadi Pusat Industri Halal Dunia
Forum Dialog Sinergi Percepatan Ekosistem Sertifikasi Halal, yang diselenggarakan pada Sabtu, 15 April 2023 di Aula Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Malang, Jawa Timur/Ist
rmol news logo Dalam langkah mendorong percepatan ekosistem sertifikasi halal di Indonesia, Lembaga Pendamping Proses Produksi Halal Masyarakat Ekonomi Syariah (LP3H MES) bekerja sama dengan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) RI menyelenggarakan forum dialog.

Bertempat di Aula Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Malang, Jawa Timur, MES dan BPKH bersama-sama berkolaborasi mengadakan forum dialog dengan tema “Percepatan Sertifikasi Halal Menuju Indonesia sebagai Pusat Industri Halal Dunia” pada Sabtu (15/4).

Forum dihadiri oleh anggota Komisi XI DPR RI sekaligus Dewan Pembina Pengurus Pusat MES Andreas Eddy Susetyo, Sekretaris I Pengurus Pusat MES Iskandar Zulkarnain, anggota Badan Pelaksana BPKH Indra Gunawan, dan Ketua Dewan Pembina MES Malang Muhammad Bisri. Forum ini juga diikuti oleh 40 peserta dari para pemangku kepentingan dan lembaga terkait.

Menurut Andreas, dialog dan sinergi ini sangat penting dilakukan sebagai sarana untuk merumuskan rekomendasi terhadap upaya percepatan ekosistem sertifikasi halal menuju Indonesia sebagai pusat industri halal dunia.

Melalui percepatan dan kolaborasi tersebut diharapkan forum nantinya akan menjadi kunci untuk memperluas manfaat serta merealisasikan industri halal dunia di Indonesia.

“Jika sampai sekarang masih ada kendala atau kesulitan, kini masih dapat segera dibahas dan dicarikan jalan keluar secara bersama sama. Sehingga pada tahun 2024, UU tentang Sertifikasi Halal ini dapat dilaksanakan dengan baik di seluruh Indonesia. Termasuk di Malang Raya,” ujar Andreas.

Sementara itu, menurut anggota Badan Pelaksana BPKH Indra Gunawan, sebagai negara dengan penduduk muslim terbanyak di dunia dengan 237,55 juta jiwa, Indonesia seharusnya sudah dapat merealisasikan pusat industri halal global.

"Jumlah tersebut merupakan yang terbanyak di antara negara-negara ASEAN, maupun secara global. Oleh karena itu, dengan jumlah populasi muslim terbanyak, sudah sepatutnya Indonesia menjadi pusat industri halal dunia," jelasnya.

Ia menambahkan hal tersebut dapat dicapai hanya melalui percepatan jaminan produk halal.

Berdasarkan laporan dari Sekretaris I Pengurus Pusat MES Iskandar Zulkarnain, forum tersebut merupakan forum pertama yang diadakan LP3H MES. Forum digelar sebagai tindak lanjut dari terselenggaranya pelatihan pendamping sertifikasi halal dan pelatihan peningkatan kapasitas UMKM halal pada tanggal 18 Maret lalu, dengan harapan ekosistem yang sinergis dapat terbangun untuk percepatan sertifikasi produk halal UMKM.

“Tentunya kami berharap, di masa mendatang forum dialog seperti ini tidak hanya diadakan di kota Malang, tapi dapat diselenggarakan di berbagai kota hingga pelosok negeri. Hal ini mengingat perlunya sinergitas antar pemangku kepentingan terkait untuk membangun ekosistem percepatan sertifikasi halal,” ujar Iskandar.

Forum dengan puluhan partisipan itu turut diisi dengan pemaparan materi dari Walikota Malang, Drs. H. Sutiaji dan Kepala Pusat Registrasi dan Sertifikasi Halal BPJPH, Siti Aminah.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA