Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Lihat Potensi Pasar Teknologi Informasi di Masa Mendatang, Kini EdgeRay Lebarkan Sayap ke Indonesia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/bonfilio-mahendra-1'>BONFILIO MAHENDRA</a>
LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA
  • Kamis, 10 November 2022, 22:12 WIB
Lihat Potensi Pasar Teknologi Informasi di Masa Mendatang, Kini EdgeRay Lebarkan Sayap ke Indonesia
Country Manager EdgeRay, Ferry Dingin Sinaga dalam konferensi pers launching EdgeRay di CGV Cinemas FX Sudirman, Jakarta, Kamis (10/11)/RMOL
rmol news logo Kebutuhan industri yang bergerak di bidang teknologi informasi semakin hari semakin berkembang pesat di Indonesia. Pengumpulan big data yang dapat diatur dalam satu jaringan membuat pengguna atau operator dapat dengan praktis mengoperasikannya.

Apalagi, Indonesia merupakan salah satu daerah ekspansi potensial lintas industri teknologi informasi yang menjadikan negara ini sebagai potensi pertumbuhan pasar bagi bisnis global.

Kemungkinan itu lah yang membuat EdgeRay perusahaan yang bergerak di bidang cloud computing datang ke Indonesia setelah melayani banyak customer Malaysia, Filipina, Singapura di Asia Tenggara.

Cloud computing merupakan pengiriman berbagai layanan komputasi, termasuk server yang didalamnya terdapat perangkat lunak untuk penyimpanan data, database, jaringan, serta analitik melalui internet (cloud). 

"Satu hal yang kita lihat dari sisi data centre trend untuk wilayah Asia Tenggara didominasi Singapura. Namun, Indonesia mulai dilirik penyedia jasa ini untuk jadi opsi lain menyediakan dan membangun data senter di Indonesia. Itulah yang kita rasakan market Indonesia terbuka lebar," kata Country Manager EdgeRay, Ferry Dingin Sinaga dalam konferensi pers launching EdgeRay di CGV Cinemas FX Sudirman, Jakarta, Kamis (10/11).

Lanjut Ferry, EdgeRay yang merupakan perusahaan cloud computing netral dan andal menggunakan arsitektur terpadu untuk menyediakan produk dan layanan kepada perusahaan mulai lightweight hyperconverged cloud, sampai ultra‑large‑scale full‑stack enterprise cloud, guna memenuhi kebutuhan penyebaran yang fleksibel dan beragam dari perusahaan seperti Public, Private, Hosting, dan Hybrid.

Sejauh ini Ferry menyebut ada target cloud computing yang akan disasar oleh EdgeRay.

"Untuk segmen market di dua tahun awal kita masuk ke wikayah private ini fokus pertama start up company, education, hospital and health care dan provider ini yang empat kita fokuskan," kata Ferry.

Sementara itu hadir dalam konferensi pers, Director Wahana Piranti Teknologi, Lenna Phang menyebut kebutuhan data centre di jaman sekarang sangat dibutuhkan salah satunya di China.

"Saya lihat di negara itu (China) sangat masif teknologi digital sangat membantu kebutuhan sehari-haru dari semua hal itu digitalisasi terasa banget," kata Lenna.

Wahana, distributor EdgeRay untuk Indonesia, juga telah aktif mendistribusikan solusi IT untuk pasar Indonesia selama dekade terakhir, kini berkomitmen untuk berkolaborasi dengan EdgeRay untuk memberikan solusi cloud berkualitas tinggi bagi pelanggan lokal.

Hal itu yang membuat Wahana Piranti Teknologi yakin EdgeRay mampu berkembang pesat di pasar baru yakni Indonesia.

Soal keamanan, Lenna dan Ferry mennjamin produk cloud computing mampu menangkal berbagai jenis keamanan siber yang menghambat pekerjaan. rmol news logo article
EDITOR: IDHAM ANHARI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA