Direktur Antarlembaga PT. MSP, Harwendro Adityo Dewanto mengurai bahwa bantuan yang diberikan antara lain beasiswa kepada SD Negeri 27 Mapur, Kabupaten Bangka. Ada juga pembangunan ruang kelas SD 10 Mapur.
Tidak hanya bantuan terhadap pendidikan, MSP juga memberikan bantuan kepada Puskesmas pembantu di wilayah Mapur sebesar Rp 100 juta dalam penanganan Covid-19.
"Kami juga memberikan bantuan tabung gas oksigen dan peralatan regulator kepada Bupati Bangka Tengah langsung," imbuh pria yang akrab disapa Didit kepada wartawan, Rabu (6/7).
Sementara kepada masyarakat, MSP turut memberi bantuan untuk UMKM, sarana mandi cuci kakus (MCK), hingga hewan kurban. Bantuan ini tersebar di wilayah Pangkalpinang, Kabupaten Bangka, dan Bangka Tengah.
Selain itu, sambung Didit, ada bantuan yang dialokasikan untuk panti asuhan dan rehabilitasi di wilayah Bangka Tengah.
“Termasuk untuk pembangunan toilet Masjid Aluswah, selain sembako dan swab massal yang kami lakukan untuk masyarakat dan masih banyak bantuan perusahaan untuk masyarakat yang sudah kami laksanakan," tutupnya.
PT. Mitra Stania Prima (MSP) merupakan perusahaan timah terintegrasi yang beroperasi di Bangka, Indonesia. Anak perusahaan pertambangan dari Arsari Tambang ini bergerak dalam eksplorasi dari eksploitasi, penambangan, pengolahan, peleburan, pemurnian, menjual serta mengekspor timah.
PT MSP adalah induk dari PT. Mitra Stania Kemingking (MSK) dan PT. Mitra Stania Bemban (MSB), yang bergerak di bidang timah dan berlokasi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Kepedulian kepada masyarakat sekitar turut diperlihatkan PT. Mitra Stania Prima (MSP) dan PT. Mitra Stania Kemingking (MSK) di wilayah Provinsi Bangka Belitung (Babel). Sepanjang tahun 2021, bantuan berupa program Pemberdayaan dan Pengembangan Masyarakat (PPM) maupun Corporate Social Responsibility (CSR) telah digelontorkan. 
.jpeg)
BERITA TERKAIT: