Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Klaim Pemerintah Soal Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Masuk 4 Besar Diragukan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>
LAPORAN: DIKI TRIANTO
  • Minggu, 21 Februari 2021, 21:51 WIB
Klaim Pemerintah Soal Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Masuk 4 Besar Diragukan
Analis Ekonomi Pergerakan Kedaulatan Rakyat (PKR), Gede Sandra/Net
rmol news logo Data pemerintah terkait pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2020 masuk empat besar setelah China, Vietnam, dan Korea Selatan diragukan.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Analis Ekonomi Pergerakan Kedaulatan Rakyat (PKR), Gede Sandra mengaku telah menelisik klaim pemerintah tersebut. Ternyata, kata dia, pemerintah menggunakan slide presentasi dari Kemenkeu pada halaman "tekanan ekonomi Indonesia termasuk yang moderat".

"Sama dengan klaim Menko Perekonomian, pertumbuhan ekonomi Indonesia disebut berada di posisi ke-4," kata Gede Sandra dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Minggu (21/2).

Sebagai pihak yang meragukan data Kemenkeu tersebut, ia kemudian memeriksa data pertumbuhan ekonomi negara-negara di dunia melalui internet.

"Ternyata yang saya temukan adalah: setidaknya ada 30-an negara yang pertumbuhan ekonominya tahun 2020 lebih baik dari Indonesia!" tegasnya.

Melihat paparan pemerintah dengan hasil temuannya, ia menilai ada strategi yang dibangun pemerintah dalam mengomunikasikan pertumbuhan dalam negeri di tahun 2020 itu.

"Kalau dalam ilmu statistik, teknik pemerintah ini namanya 'cherry picking'. Hanya memilih data yang pas agar hasilnya bagus sesuai keinginan, sementara data yang tidak pas tidak dipilih," sambungnya.

Pertumbuhan eknomi yang berjalan positif di tahun 2020 itu sebelumnya juga disampaikan Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto. Pertumbuhan didorong oleh upaya pemulihan ekonomi nasional yang sudah berada dalam jalur yang benar.

“Di tengah pandemi, investasi di Indonesia tetap meningkat sebesar Rp 826,3 triliun,” kata Menko Airlangga di akun Instagramya, Sabtu (20/1). rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA