Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Lalu Lintas Penerbangan Pecah Rekor Selama Pandemi, Jakarta-Denpasar Paling Sibuk

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>
LAPORAN: DIKI TRIANTO
  • Jumat, 30 Oktober 2020, 23:31 WIB
Lalu Lintas Penerbangan Pecah Rekor Selama Pandemi, Jakarta-Denpasar Paling Sibuk
Penumpang pesawat memadati Bandara Soekarno Hatta/Ist
rmol news logo Lalu lintas penerbangan di 19 bandara PT Angkasa Pura II (Persero) pada Rabu (28/10) mencapai 110.530 orang dan merupakan yang tertinggi secara harian sejak pandemi Covid-19 melanda.

President Director PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin mengatakan, ramainya penerbangan diikuti juga dengan kesiapan para stakeholder seperti misalnya pihak ground handling, maskapai, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kementerian Kesehatan, hingga TNI-Polri.

“Kami berkolaborasi dan melakukan berbagai persiapan sehingga saat puncak arus keberangkatan selama libur panjang operasional tetap berjalan lancar dan protokol kesehatan diberlakukan dengan baik,” jelas Muhammad Awaluddin dalam keterangan tertulisnya, Jumat (30/10).

Ada beberapa catatan menarik yang dirangkum Angkasa Pura II dalam peningkatan penumpang yang pecah rekor Rabu kemarin. Pertama, tercatat barang bawaan penumpang pesawat capai 178.508 kilogram dengan jumlah koli sebanyak 13.613 koli.

Selain itu, tercatat rute Jakarta-Denpasar menjadi yang paling sibuk. Secara keseluruhan pada Rabu kemarin, ada sebanyak 644 penerbangan dalam sehari. Rinciannya tujuan Jakarta-Denpasar 73 penerbangan, Jakarta-Ujung Pandang 50 penerbangan, Jakarta-Surabaya 46 penerbangan, Jakarta-Kualanamu 45 penerbangan, dan Jakarta-Palembang 24 penerbangan.

Fakta lain dalam penerbangan pecah rekor kemarin, tingkat ketepatan waktu penerbangan (OTP) di Bandara Soekarno-Hatta tembus 85,71%

“Tingginya OTP menandakan kolaborasi serta koordinasi yang sangat erat antara PT Angkasa Pura II selaku pengelola bandara dengan maskapai, ground handling, AirNav Indonesia dan stakeholder lainnya," lanjutnya.

Ia melanjutkan, dalam rekor tersebut setidaknya ada lima bandara dengan jumlah penumpang paling ramai. Bandara Soekarno-Hatta 64.021 orang, Bandara Kualanamu 9.899 orang, Bandara Halim Perdanakusuma 5.180 orang, Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru 4.548 orang, dan Bandara Minangkabau Padang 3.897 orang.

Catatan terakhir, ada delapan penerbangan repatriasi yang mengantar pulang WNI ke Tanah Air. Total, pada tanggal tersebut terdapat sekitar 600 orang WNI mendarat di Bandara Soekarno-Hatta dari berbagai negara.

“Bandara Soekarno-Hatta merupakan titik utama kedatangan WNI di Indonesia yang ikut dalam penerbangan repatriasi. PT Angkasa Pura II dan stakeholder berkomitmen menyambut dengan sebaik-baiknya kepulangan WNI ke Tanah Air,” tandas Muhammad Awaluddin. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA