Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Lolos Tahap Pertama Pemilihan Dirjen WTO, Mendag Korsel Ingin Perkuat Perdagangan Multilateral

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Senin, 21 September 2020, 12:56 WIB
Lolos Tahap Pertama Pemilihan Dirjen WTO, Mendag Korsel Ingin Perkuat Perdagangan Multilateral
Menteri Perdagangan Korea Selatan, Yoo Myung-hee/Net
rmol news logo Pemilihan Direktur Jenderal Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) sudah memasuki putaran kedua. Dari delapan kandidat, lima di antaranya berhasil lolos.

Menteri Perdagangan Korea Selatan, Yoo Myung-hee berhasil melewati proses seleksi tahap pertama bersama dengan Ngozi Okonjo-Iweala dari Nigeria, Amina C. Mohamed dari Kenya, Mohammad Maziad Al-Tuwaijri dari Arab Saudi, dan Liam Fox dari Inggris.

"Yoo bisa melaju ke putaran kedua, karena dia membuktikan kualifikasi dan bakatnya sebagai menteri perdagangan yang sedang menjabat," demikian pernyataan Kementerian Perdagangan, Industri, dan Energi Korea Selatan.

Sementara itu, Jesus Seade Kuri dari Meksiko, Abdel-Hamid Mamdouh dari Mesir, dan Tudor Ulianovschi dari Moldova dinyatakan tereliminasi.

Dilaporkan Yonhap pada Jumat (18/9), putaran kedua proses eliminasi akan dimulai pada Kamis (25/9) hingga 6 Oktober. Dalam tahap tersebut, tiga dari lima kandidat akan disingkirkan.

Artinya, dua calon akan berebut untuk posisi tertinggi di WTO. Keduanya akan dipilih melalui konsensus 164 negara anggota yang direncanakan akan dilakukan pada awal November.

Sejauh ini, Yoo telah melakukan kampanye dengan fokus untuk membangun kembali kepercayaan pada sistem perdagangan multilateral yang lebih relevan, tangguh, dan responsif.

Ia juga telah mencari dukungan ke Amerika Serikat (AS), Swiss, dan Prancis.

Dukungan dari AS dianggap menjadi penting dalam memenangkan posisi Direktur Jenderal WTO, mengingat Washington adalah kontributor terbesar bagi badan perdagangan dunia itu.

Jika terpilih sebagai Direktur Jenderal WTO, Yoo harus bersiap meredakan ketegangan perdagangan antara AS dan China maupun Korea Selatan dan Jepang.

Selain itu, ia juga harus meningkatkan peran WTO dalam menangani dan menyelesaikan sengketa perdagangan multilateral, khususnya di tengah pandemi Covid-19.

Yoo merupakan salah satu kandidat yang paling mumpuni dengan 25 tahun pengalaman di dunia perdagangan dan sektor terkait. Ia berhasil melakukan negosiasi Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP), Korea-China FTA, hingga Korea-US FTA.

Yoo sendiri adalah orang Korea Selatan ketiga yang mencalonkan diri untuk posisi tersebut. Sebelumnya, pada 1994 dan 2012, dua warga Korea Selatan gagal untuk mencapainya.

Yoo diangkat sebagai menter perdagangan pada Februari 2019. Yoo fasih berbahasa Inggris dan menjabat sebagai juru bicara kantor kepresidenan untuk koresponden asing selama pemerintahan Park Geun-hye. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA