Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Edhy Prabowo Kembangkan Kawasan Industri Perikanan Di Kota Baubau

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/angga-ulung-tranggana-1'>ANGGA ULUNG TRANGGANA</a>
LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA
  • Jumat, 07 Agustus 2020, 00:35 WIB
Edhy Prabowo Kembangkan Kawasan Industri Perikanan Di Kota Baubau
Menteri KKP, Edhy Prabowo saat menerima kedatangan Walikota Baubau/Ist
rmol news logo Optimalisasi sektor kelautan dan perikanan dinilai bisa menjadi jawaban dalam menghadapi dampak pandemik virus corona baru (Covid-19).

Atas dasar itu, Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo mendukung rencana pengembangan kawasan industri perikanan, budidaya, dan wisata bahari di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara.

Hal ini ditegaskan Menteri Edhy saat menerima Walikota Baubau, AM Tamrin di kantornya, Kamis (6/8).

"Daerah ini sudah sejak lama saya ingin ke sini. Kita harus perkuat di sektor ini, kita ubah medan perangnya (melawan Covid-19) ke laut, kita bisa jadi pemenang," tegas Menteri Edhy.

Menurut politisi Partai Gerindra ini, negara memiliki tiga instrumen pendanaan untuk mendorong pengembangan sektor kelautan dan perikanan, termasuk di Kota Baubau.

Instrumen pertama yakni melalui dana APBN. Selanjutnya melalui dana Badan Layanan Umum (BLU) Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan (LPMUKP) serta yang terakhir dari dana Kredit Usaha Rakyat (KUR).

"Tolong dicatat saja, saya komitmen pak, saya bantu," sambungnya.

Tak hanya itu, Menteri Edhy juga langsung menugaskan masing-masing direktorat di KKP untuk mengkaji program apa yang bisa masuk dalam rencana pengembangan di Baubau.

Direktorat Jenderal (Ditjen) Perikanan Budidaya misalnya, diminta untuk fokus pada pengembangan budidaya rumput laut dan satu komoditas ikan. Kemudian Ditjen Pengelolaan Ruang Laut (PRL) diminta untuk mengkaji dari sisi kawasan konservasi di Baubau.

"(Ditjen) Tangkap nanti tolong dari yang diusulkan ini dikaji," katanya.

Atas dukungan KKP tersebut, Walikota Baubau, AM Tamrin mengaku senang. Dia berharap sektor kelautan dan perikanan diharapkan bisa menjadi penggerak pembangunan ekonomi di wilayahnya.

Sejumlah rencana yang diusulkan yakni pengembangan kawasan industri perikanan terpadu di sepanjang pesisir Wameo, Tarafu dan Bonebone.

Selanjutnya rencana usulan 2021 di kawasan industri perikanan meliputi pengadaan cold storage untuk menunjang operasional pangkalan pendaratan ikan (PPI) Wameo.

Selain itu, terdapat usulan revitalisasi pabrik es di PPI tersebut.

Di bidang perikanan budidaya, Tamrin meminta dukungan sarana dan prasarana (sarpras) budidaya laut, air tawar dan air payau.

"Lalu penataan kawasan Pulau Makasar sebagai wisata bahari," urai Tamrin.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA