Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkap, sejak awal Maret 2020, atau ketika pandemik Covid-19 melanda Indonesia, kerja sama antara Kemlu dan Kementerian BUMN sangat intensif dan semakin kuat.
"Sejak awal pandemik, kerja sama saling bahu membahu ini tidak mengenal jam dan hari," kata Retno dalam sambutan penandatangan Nota Kesepahaman Kerja Sama Diplomasi Ekonomi untuk mendukung BUMN Go Global di Jakarta, Jumat (17/7).
Retno mengatakan, kerja sama yang kuat antara dua kementerian ini juga terlihat dari kunjungan tim Kemlu dan tim BUMN ke Bio Farma dua hari yang lalu, Rabu (15/7).
"Wakil Menteri 1 BUMN menyampaikan list panjang mengenai kerja sama yang telah kita lakukan terutama di bidang kesehatan," sambungnya sembari menyebutkan kerja sama seperti pengadaan APD (alat pelindung diri), jubah operasi, obat-obatan, bahan baku obatan, pengadaan dan pengembangan vaksin, hingga perancangan Pre Clearance Medical Information (PCMI).
Dalam kesempatan tersebut, Retno menegaskan, Kemlu sepenuhnya mendukung program BUMN Go Global. Di mana Kemlu dan Kementerian BUMN akan membentuk satu tim khusus untuk mendukung pengembangan dan ekspansi BUMN di pasar global, termasuk mengidentifikasi bersama pelung investasi
inbound serta
outbound.
"Mudah-mudahan ikhtiar bersama ini bermanfaat bagi masyarakat kita dan Indonesia," pungkas Retno.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: