Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Sempat Minus, Harga Minyak Mentah Dunia Mulai Bangkit

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Selasa, 21 April 2020, 10:31 WIB
Sempat Minus, Harga Minyak Mentah Dunia Mulai Bangkit
Minyak mentah/Net
rmol news logo Harga minyak mentah Amerika Serikat, West Texas Intermediate (WTI) jatuh terjerembab ke angka di bawah nol dolar AS per barel pada Senin (20/4). Itu adalah kali pertama harga minyak WTI berada di posisi minus.

Anjloknya harga minyak tersebut dikarenakan tidak adanya ruang penyimpanan sementara permintaan terus menyusut akibat pandemik virus corona baru (Covid-19).

Alhasil, harga minyak WTI untuk pengiriman Mei ditutup pada -37,63 dolar AS per barel. Usai sempat berada di angka -40,32 dolar AS per barel.

Kendati begitu, harga minyak mulai rebound pada Selasa (21/4) dan saat ini sudah berada di atas nol dolar AS. Di mana untuk kontrak pengiriman Juni, harga naik menjadi 21 dolar AS per barel.

Dimuat CNA, ternyata Presiden Donald Trump membeli minyak mentah tersebut untuk Cadangan Minyak Stretegis sebanyak 75 juta barel.

"Itu akan menjadi yang pertama kalinya dalam waktu yang lama itu telah berakhir. Kami mendapatkannya dengan harga yang tepat," kata Trump.

Selain dikarenakan pandemik, anjloknya harga minyak mentah juga disebabkan oleh pertempuran dagang antara Arab Saudi dan Rusia mengenai produksi minyak.

Meski sudah sepakat untuk memangkas jumlah produksinya dalam OPEC+, namun langkah tersebut dianggap terlambat. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA