Dalam rapat virtual bersama Menteri BUMN, Jumat (3/4), Deddy mengatakan BUMN juga diharapkan mampu mengambil peran besar dalam memenuhi kebutuhan alat medis penunjang penanganan pandemi virus corona.
“Apresiasi terhadap Kementerian BUMN yang terlibat dan ditugaskan di garis depan menghadapi pandemi Covid-19,†ujar politikus PDI Perjuangan ini.
“Kementerian BUMN diharapkan mampu memobilisasi seluruh potensi BUMN untuk pengadaan sarana dan prasarana kesehatan terkait penanganan Covid-19, seperti masker, APD dan ventilator termasuk obat dan vitamin," lanjut Deddy.
Untuk pengadaan sarana dan prasarana kesehatan dalam penanganan Covid-19, Farmasi juga perlu dilibatkan, menurutnya.
Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan pemerintah mendorong semua perusahaan BUMN untuk terlibat dalam pencegahan dan penanganan pandemi corona di Indonesia. Menurut Erick, keterlibatan BUMN adalah keharusan walau risikonya adalah merugi.
Target perusahaan BUMN tahun depan pun hanya dividen tetap. Meski tetap disiapkan antisipasi agar BUMN mampu melalui masa sulit akibat corona.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: