Politikus Partai Gerindra ini juga terus memantau indeks harga saham global (IHSG) yang mengalami penurunan. Disusul harga minyak dan gas juga mengalami penurunan hingga menyentuh angka 30 dolar AS per barel.
“Di perusahaan saya, sudah ada yang tangani. Saya kira semua sektor akan terkena dampak corona ini,†ujar Sandi kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (11/3).
Mengenai harga minyak dan gas yang turun dari 60 ke 30 dolar AS per barel, Sandiaga mengingatkan agar seluruh komponen masyarakat mewaspadai hal tersebut. Pasalnya, ketika harga minyak jatuh akan berdampak pada sektor ekonomi lainnya.
“Itu juga kita waspadai, dampaknya harga minyak yang turun itu, kepada penerimaan dunia usaha. Itu yang harus kita waspadai sekarang,†katanya.
Menurut Sandi, pemerintah harus melakukan langkah antisipatif guna mencegah terjadinya resesi sebagai dampak virus corona. Dia memprediksi selama dua caturwulan atau hingga September 2020 mendatang ekonomi akan dilanda krisis.
“Baru setelah itu bangkit, setelah kita bisa mengatasinya. Nah ini yang perlu kita sikapi sama-sama. Kita rapatkan barisan, saling merangkul. Masyarakat, pemerintah, dunia usaha, semua kompak untuk menghadapi ancaman corona ini,†tutup Sandi.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: