Dalam lawatannya tersebut, Luhut bertemu executive managing director, chief investment officer Hiromichi Mizuno. Luhut membeberkan Indonesia saat ini tengah melakukan transformasi ekonomi dari
comodity base ke hilirisasi.
"Tadi saya bertemu dengan Mr. Hiro, ini dia sangat tertarik dan dia bilang bahwa ini super super
important meeting buat saya. Dia bilang, 'saya tidak tahu kalau Indonesia ini bisa begini'. Nah itu saya kaget juga, tidak ada yang memberitahu ke dia bahwa Indonesia sekarang sudah mentransformasikan kita ke hilirisasi," kata Luhut usai melakukan pertemuan, seperti dalam tertulis, Jumat (22/11).
Luhut menjelaskan mengenai transformasi ekonomi Indonesia dari
comodity base hingga sekarang menjadi hilirisasi, seperti
nickle ore menjadi
stainless steel,
karbon steel sampai
lithium battery, di mana Indonesia terbesar cadangan dunia untuk nickle ore.
"Juga saya sampaikan kita tidak hanya berhenti sampai
nickel ore, tapi kita juga pada
palm oil kita gantikan, juga alumina, juga gasifikasi dan sebagainya. Nah, dia nanya ke saya mengenai lingkungan, dan saya bilang ke dia kalau lingkungan kami sangat
care karena kami punya
policy," ucapnya.
Untuk
policy tersebut, Luhut mengungkapkan bahwa sesuai dengan arahan Presiden Jokowi bahwa
policy apapun yang kita buat itu harus melihat ke generasi yang akan datang. Sehingga dirinya memastikan tidak akan membuat
policy yang merusak lingkungan.
"Jadi orang tidak perlu mengajari kami soal itu (lingkungan). Untuk itu kami sekarang kembangkan energi ramah lingkungan yaitu
hydro power," tandasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.