Demikian disampaikan oleh General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Timur dan Bali, Djarot Hutabri dihadapan mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) beberapa waktu lalu.
“PLN dalam lima tahun terakhir tidak henti-hentinya membangun Insfrastruktur ketenagalistrikan mulai dari Pembangkit Listrik, Jaringan Transmisi, Gardu Induk maupun jaringan listrik desa baik di pulau-pulau besar maupun di pulau terdepan,†jelasnya Minggu (19/5).
Tujuan dari seluruh pembangunan tersebut, lanjutnya, adalah untuk menyediakan pasokan listrik yang dibutuhkan masyarakat agar dapat menikmati kemudahan dalam melakukan aktifitas sehari-hari dan juga untuk meningkatkan taraf hidup warga guna mendorong laju pertumbuhan ekonomi daerah.
Dalam perjalanannya, Djarot mengakui terkadang menghadapi kendala baik besar ataupun kecil. Namun hal semacam itu jadi tak berarti karena semangat kerja pegawai PLN diakui Djarot memang sangat tinggi.
Tak hanya Djarot, pejabat lain yang memberikan motivasi kepada mahasiswa ITS adalah Executive Vice President Talent Development PLN Karyawan Aji. Dalam paparannya Ia mengatakan bahwa PLN terus melakukan Inovasi agar mampu beradaptasi di era industri 4.0 lewat generasi milenial.
“Demografi pegawai sekitar 70% generasi millenial yang senang melakukan inovasi dan mempunyai ide-ide kreatif yang bisa diimplementasi untuk mewujudkan PLN yang lebih modern,†jelasnya.
Sebelum mengakhiri paparannya, Aji mengajak 183 millenial ITS yang hadir untuk turut serta berperan menjadi agen perubahan dan kemajuan bangsa melalui PLN. Ia mengakui bila kehadiran PLN di Kampus ITS merupakan sebuah kehormatan untuk melaksanakan program employee branding sekaligus mengisi kuliah umum dan berbagi pengalaman dalam membangun Indonesia.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: