Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Indonesia Masih Kekurangan Jumlah Pengusaha

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Senin, 05 November 2018, 02:52 WIB
Indonesia Masih Kekurangan Jumlah Pengusaha
Foto: Net
rmol news logo Membludaknya jumlah pendaftar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS( mendapat perhatian dari Ketua HIPMI Bengkulu, Yuan Degama.

Ia pun mengajak para pemuda yang mendaftar CPNS, untuk berkiprah menjadi entrepreneur.

"Menjadi PNS itu baik karena mengabdi dan melayani masyarakat. Namun, menjadi pengusaha juga diperlukan untuk meningkatkan perekonomian bangsa ini," ujar Yuan dalam keterangannya, Minggu (4/11).

Yuan menyebutkan bahwa banyak sekali keuntungan menjadi entrepreneur dibandingkan menjadi pegawai.

"Selain penghasilan kita yang bisa terus naik sesuai dengan usaha kita, juga bisa menghasilkan lapangan pekerja baru. Tentu itu bentuk lain dari pengabdian kepada bangsa dan negara," lanjutnya.

Masih minimnya entrepreneur di Indonesia jika dibandingkan dengan negara lain juga dinilainya menjadi salah satu masalah di Indonesia.

"Indonesia memang kekurangan jumlah pengusaha. Saat ini baru ada sekira 0,8 persen pengusaha di Tanah Air. Idealnya, dengan penduduk mencapai lebih dari 200 juta jiwa, minimal tiga persen di antaranya adalah pengusaha," papar pemilik usaha Biru Komputer ini.

Terakhir, HIPMI Bengkulu berkomitmen untuk mendorong para pemuda yang ingin menjadi pengusaha.

"Kami akan adakan kegiatan-kegiatan seperti seminar dan workshop untuk mengenalkan dan mempraktikkan dunia usaha kepada para pemuda di Provinsi Bengkulu," tutup Yuan.[wid]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA