Dimensy.id
Apollo Solar Panel

RSF Menciptakan Platform Pemerataan Kualitas Ilmu Pengetahuan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Kamis, 01 November 2018, 08:00 WIB
RSF Menciptakan Platform Pemerataan Kualitas Ilmu Pengetahuan
rmol news logo Research Synergy Foundation (RSF), perusahaan sosial Indonesia pertama yang fokus pada pengembangan jaringan kolaboratif di antara peneliti, dosen, akademisi, dan praktisi telah berhasil menyelenggarakan sebuah program bertajuk Research Synergy Foundation (RSF) National Service Program Final Announcement dalam bentuk Seminar nasional dengan tema  'Combining Quantity & Quality Publication to Accelerate University Publication Rank'.

Acara ini dihadiri oleh 10 perwakilan universitas maupun institusi ternama di Indonesia yang merupakan hasil seleksi nasional sejak Agustus 2018. Kesepuluhnya adalah Universitas Udayana, Economics and Business School (FEB) Telkom University, Universitas Terbuka, Universitas Muslim Indonesia, Universitas Muhammadiyah Tangerang, Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi, Politeknik Keuangan Negara STAN, Open Data Research Center Telkom University, Universitas Sangga Buana YPKP, dan MES Kota Bandung.

Founder and Chairman RSF Hendrati Dwi Mulyaningsih mengatakan, publikasi internasional sangat penting bagi akademisi yang ada di Indonesia. Namun sayangnya, banyak hambatan yang pada akhirnya menyebabkan mereka belum percaya diri mempublikasikan karya ilmiahnya.

"Hambatan para akademisi untuk menerbitkan karya tulis di jurnal internasional menjadi latar belakang RSF menciptakan sebuah platform untuk pemerataan kualitas akselerasi ilmu pengetahuan, berdasarkan ekosistem pendidikan dan publikasi," ujar Hendrati, Kamis, (1/11).

Materi seminar pada acara ini dibahas langsung oleh para Co-Founder dan direktur RSF. Co-founder dan direktur publikasi RSF, Ani Wahyu Rachmawati membahas tentang pentingnya kualitas karya tulis, bahasa penyajian serta perilaku penulis kepada editor jurnal. Sedangkan Co-founder dan direktur Global Network RSF, Santi Rahmawati membahas tentang bagaimana strategi untuk mendapatkan keberagaman penulis dan tulisan berkualitas melalui konferensi internasional. Terakhir adalah Co-founder dan direktur Global Operation RSF Febrialdy Hendratawan yang membahas tentang penyelenggaraan sebuah konferensi international untuk institusi baik didalam negeri maupun diluar negeri.

Setiap sesi disambut dengan antusiasme tinggi oleh peserta hingga menumbuhkan keinginan para perwakilan dari institusi dan universitas untuk melakukan kolaborasi bersama. Keinginan tersebut disambut dengan baik oleh RSF dengan membuat kesepakatan bersama.

Acara seminar diakhiri dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara RSF dengan Universitas maupun Institusi yang telah hadir untuk meningkatkan kualitas publikasi di masing-masing universitas. [rry]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA