Ketua KEIN, Soetrisno Bachir, mengatakan bahwa pihaknya akan belajar dari kisah sukses industrialisasi di Jepang dalam menyusun dokumen "Peta Industrialisasi Indonesiaâ€. Hal itu sejalan dengan salah satu amanah Presiden Joko Widodo kepada KEIN.
"Industrialisasi adalah kunci untuk memberdayakan perekonomian rakyat. Memang ada berbagai pilihan tentang kemana KEIN harus belajar tentang industri, tapi kita percaya salah satu jawabannya ada di Jepang,†kata Soetrisno seperti disebutkan dalam rilis resmi yang dikirimkan ke redaksi, Rabu (1/6).
KEIN dan JETRO, kata dia, juga akan melakukan sejumlah kolaborasi strategis dalam sejumlah industri, seperti industri pengolahan makanan, industri herbal yang bersifat kesehatan dan industri kreatif berbasis kekayaan budaya.
Untuk Industri Pengolahan Makanan, lanjut Soetrisno, JETRO siap membantu proses sertifikasi makanan halal untuk komoditas makanan Jepang, termasuk yang akan diekspor.
Hal ini menjadi semakin penting karena pada 2020 mendatang Jepang akan menjadi tuan rumah bagi negara-negara muslim dunia yang akan hadir beserta negara peserta lain untuk mengikuti olimpiade musim panas.
Akan halnya JETRO sendiri, lembaga ini berada di bawah koordinasi Kementerian Perekonomian, Industri dan Perdagangan Jepang. Tugas utamanya adalah memberdayakan para pelaku industri Jepang, termasuk sektor UMKM dan menghubungkan mereka dengan pasar internasional.
[sam]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) melakukan kerjasama dengan Japan External Trade Organization (JETRO). Kerjasama tersebut dilakukan pasca pertemuan kedua belah pihak, Senin (30/5) di Jepang. 
